Asparagus Bermanfaat Untuk Kesehatan

Asparagus Bermanfaat Untuk Kesehatan

Anda tahu sayuran yang satu ini? Ya, Asparagus. Tidak hanya rasanya yang lezat, ternyata ia juga memiliki banyak manfaat dan sekaligus sebagai sumber nutrisi bagi kesehatan tubuh dan pikiran yang lebih baik. Kandungan asparagus kaya akan nutrisi anti-inflamasi, seperti saponi dan flavonoid quercetin, rutin, dan laempferol isorhamnetin, yang semuanya membantu untuk memerangi arthritis, asma, dan penyakit gangguan sistem imun (autoimun).

Sayuran ini sangat kaya akan glutathione, yaitu senyawa detoksifikasi yang membantu memecah karsinogen dan senyawa berbahaya lainnya. Selain itu asparagus juga dapat menangkal radikal bebas dan baik untuk pencegahan kanker. Vitamin K pada asparagus juga cukup tinggi, yaitu 114% dari RDA dalam satu cangkir, yang diperlukan untuk sintesis osteocalcin, protein yang memperkuat komposisi tulang kita. Selain itu, vitamin K mencegah proses pengapuran yang menyebabkan aterosklerosis, penyakit jantung dan stroke.

Kandungan vitamin C yang merupakan antioksidan kuat dalam asparagus lebih dari 30% dari RDA. Vitamin C ini berperan dalam menurunkan tekanan darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh,  dan ketahanan terhadap penyakit yang berkaitan dengan mata, seperti katarak dan degenerasi makula. Selain vitamin C, antioksidan glutathione yang ditemukan dalam asparagus mengandung tiga asam amino (asam glumatic, glisin dan sistein) yang bergabung menjadi satu molekul yang berfungsi sebagai antioksidan yang kuat dalam tubuh kita. Dilengkapi lagi dengan kandungan vitamin C, vitamin A (beta-karoten), seng, mangan, dan selenium, glutathione menjadikannya lebih kuat melawan radikal bebas penyebab penuaan dini serta dapat menetralisir sel yang rusak karena radikal bebas sekaligus memperlambat penuaan dini.

Asparagus juga baik bagi mereka yang mengidap penyakit tekanan darah tinggi atau jantung. Mereka yang mengkonsumsi asparagus biasanya akan memiliki bau air seni yang khas. Hal tersebut tentunya tidak berbahaya. Jadi jangan ragu untuk mengonsumsinya setiap hari untuk menjaga kesehatan Anda. Karena kandungan nutrisi, serat, folat, vitamin A, C, E dan K, serta chromium, glutathione dan mineral, asparagus dapat membantu meningkatkan kemampuan insulin untuk mengangkut glukosa dari aliran darah ke dalam sel. Konsumsi asparagus dapat membantu melindungi dan melawan bentuk-bentuk kanker tertentu, seperti tulang, payudara, laring usus, dan kanker paru-paru.

Tidak hanya itu, asparagus juga dapat membantu otak kita untuk memerangi penurunan kognitif. Seperti sayuran hijau pada umumnya, asparagus mengandung folat, yang bekerja dengan vitamin B12 untuk membantu mencegah kerusakan kognitif.

Asparagus juga berfungsi sebagai deuretik alami karena kandungan tingkat tinggi asparagin asam aminonya. Meningkatkan buang air kecil tidak hanya melepaskan cairan tetapi membantu membersihkan tubuh dari kelebihan garam. Hal ini sangat bermanfaat bagi orang yang menderita edema (akumulasi cairan dalam jaringan tubuh) dan mereka yang memiliki tekanan darah tinggi atau penyakit jantung. Namun, perlu Anda tahu, mengonsumsi asparagus bisa menyebabkan bau urin yang kuat.

Bila Anda ingin mengonsumsinya, berikut ini ada tips untuk mengolah asparagus agar nutrisi dan antioksidan di dalamnya tidak hilang. Memasaknya dengan cara dipanggang atau ditumis tanpa air bisa menjaga kandungan antioksidan dalam asparagus. Dan nikmati asparagus tanpa garam, mentega atau saus untuk mendapatkan hasil maksimal dari sifat diuretik. Selain cara tersebut Anda dapat membuat sup asparagus atau juga bisa menambahkan sayuran lain yang Anda suka.

Nah, sudah tahu kan, manfaat dari sayur asparagus? Bagaimana Anda tertarik untuk mencobanya? Selamat mencoba! Jangan lupa kunjungi website kami di www.phaseoslim.com atau www.susudiet.net

Share :

Tweet

✚

Related Post